Kristen Kharismatik
Dalam ibadah, haruskah kita bertepuk tangan atau duduk tenang? Haruskah kita mengangkat tangan ke atas atau harus mengatupkan tangan di depan dada ketika mendengar firman Tuhan?"
Pertanyaan-pertanyaan "klasik" semacam itu sering dihadapi oleh para warga gereja ketika mereka berhadapan dengan teologi. pengalaman, dan kebiasaan yang berbeda. Di dalam "keluarga besar Kristen, tanggapan dan reaksi terhadap pertanyaan seperti itu perlu dianalisis dan dipahami demi interaksi dan kerja sama yang positif. Warga gereja perlu mempertimbangkan isu hubungan antara gereja kharismatik dan gereja tradisional secara positif dan cerdas.
Buku ini melampaui masalah-masalah "klasik" seperti di atas dan langsung menembus ke bawah lapisan tradisi, baik tradisi gereja kharismatik maupun tradisi gereja tradisional, la menganalisis. mengapresiasi, membandingkan, sekaligus mengkritik kedua tradisi karena sering melupakan hal-hal yang pokok. Hasilnya, buku ini memberikan ruang yang luas bagi perjumpaan yang bermakna di antara kedua tradisi gerejawı ini.
U00567p | 230.046 sam k | My Library | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain